Apakah Unix itu?
Unix adalah nama sebuah sistem operasi yang asal mulanya di kembangkan pada labaratorium BELL,AT dan T.Sistem operasi adalah perangkat yang mengatur dan mengendalikan operasi dasar sistem komputer.
Unix terdiri atas sejumlah program<daftar instruksi untuk memperoleh hasil tertentu yang di rencanakan untuk mengontrol interaksi antara fungsi-fungsi pada mesin beraras rendah dengan program aplikasi tugas dari sistem operasi diantaranya :
Melakukan fungsi manajemen system berkas.
Mengendalikan berbagai sumber pada system seperti disk dan printer.
Mengatur sejumlah pemakai yang menggunaka system yang bersamaan.
Membentuk penjadwalan proses-proses didalam system.PORTABILITAS
Kini Unix telah menyebar pada berbagai jenis system,dari notebook mikrokomputer(PC), hingga mainframe perusahaan-perusahaan komputer yang besar seperti IBM SUN MICRO system juga mengeluarkan computer yang berbasis Unix.
Bagi Pemakai hal yang seperti ini sangatlah menguntungkan..mengapa menguntungkan?sebab portabilitas berarti ketidak bergantungan pada suatu perangakat keras.ini berari pemakai tidak perlu terpaku pada vendor.Untuk beralih dari system Unix kesistem Unix lainya.Dapat dilakukan dengan mudah,hal ini tidak hanya terbatas dapat dilakukan dengan mudah.Hal ini tidak hanya terbatas pada sistemnya saja ,melainkan juga pada aplikasinya.
Program aplikasi yang berjalan pada suatu system Unix dapat dipindahkan kesistem Unix lainya,dengan jalan mentransfer program sumber dan kemudian melakukan kompilasi system Unix yang baru.Beberapa aplikasi bersifat compatible dalam bentuk objek sehingga tidak diperlukan proses kompilasi.

MULTIUSER
Berarti sejumlah orang yang dapat menggunakan system secara bersamaan dan berbagai sumber(disk,printer dsb),Unix mendukung keperluan seperti ini:
Penghematan perangkat keras sebab perangkat keras(misalnya:Printer,disk)dapat dipakai oleh orang banyak.
Data dapat dipakai oleh orang banyak secara serentak.Ini berarti tidak ada penduplikasian data.selain itu konsistensi data lebih terjamin.
MULTITASKING
Seorang pemakai dapat melakukan beberapa pekerjaan yang bersamaan.Pekerjaan- pekerjaan yang tidak diperlukan interaksi dari pemakai(seperti melakukan pengurutan data dan pengecekan dilatar belakang.pemprosessan ini memungkinkan suatu pekerjaan sedang dilaksanakan oleh system,pemakai dapat melakukan tugas-tugas yang lain)
Kemampuan system operasi yang memungkinkan seseorang dapat melaksankan beberapa tugas pada saat bersamaan biasa dinamakan Multitasking.

SISTEM BERKAS YANG HIERARKIS
Sistem berkas hierarkis memungkinkan pemakai mengorganisasikan informasi data dalam bentuk yang mudah untuk diingat dan mudah untuk mengaksesnya inforamasi-informasi yang dapat diatur misalnya dikelompokan perpemakai atau berdasarkan sesuatu departemen.

SHELL UNIX
Shell Unix jembatan antara pemakai dan system.Ia bertindak sebagai penterjemah perintah yang sangat bermanfaat bagi pemakai kemampuan shell mencakup 2 hal:
Modus Interaktif dan.
Modus Pemrograman.
Pada metode interaktif,pemakai dapat memberikan perintah dan kemudian shell akan mengerjakan perintah yang diberikan.Hal ini dapat diulang-ulang sebab begitu shell telah menjalankan perintah,shell akan menuggu pemakai memberikan perintah kembali.
Pada modus pemrograman pemakai dapat menyusun sutu pogram yang berupa sejumlah perintah yang biasa disebut script shell.Shell akan mengerjakan perintah-perintah tersebut secara berurutan,hal seprti ini sangat bermanfaat untuk menangani pekerjaan yang bersifat rutinpada modus ini pemerintah dapat membuat suatu prototype.Suatu kegiatan tanpa harus menggunakan seperti C.

UTILITAS
Sistem operasi Unix tersusun atas sejumlah program ,yang antara lain berupa ultilitas ,ultilitas – ultilitas yang tersedia mempunyai tugas –tugas yang bermacam –macam ,antara lain berhubungan dengan:
1.Manajemen berkas
2.Penyunting berkas
3.Pendukung komunikasi
4.Pendukung pengembangan perangkat lunak

Masyarakat Unix
Kini Unix juga banyak dipakai untuk menangani aplikasi bisnis .Unix juga sering kali digunakan untuk memecahkan persoalan yang kompleks ada permasalahan statistic dan engineering.
Saat ini banyak perkumpulan pemakai dan pengemar Unix yang bertebaran di internet di Indonesia.Selain itu juga muncul majalah yang disebut info linux
Perkembangan juga tidak lepas dengan lembaga-lembaga atau organisasi yang melakukan standarisasi ,antara lain :
ANSI
Ansi (American National Standards Intitute)mempunyai peranan dalam dunia Unix.Institusi ini menyediakan standards pemrograman C yang dibentuk melalui komite ANSI XJ311.
POSIX
POSIX(Portable Operating System Standards for computer Environments)merupakan suatu komite dan IEE(Institue of Eleectrical and Eletronics Engineers)yang mengeluarkan standards 1003.1 pada 1986 standard ini berperan dalam menentukan standard system operasi yang portable pada Unix,terutama mengenai Kernel Unix.
X/OPEN
N OPEN merupakan konsorsium international non-profit dari sejumlah pabrik computer seperti:BULL ,ICL,OLIVETTI,NIKDOOF.Philips dan Siemens didirikan pada tahun 1984. selain perusahaan computer Eropa.Pabrik computer Amerika seperti DEC,HP dan Unisys serta AT dan T juga menjadi anggotanya.Tujuan dari kelompok yang sangat dipengaruhi di benua Eropa ini adalah mendefinisikan lingkungan untuk mendukung portabilitas perangkat lunak.Spesifikasi dari system terbuka tyang dikeluarkan dari organisasi ini adalah XPG.(X/Open Portabilty Guide).

ISO
ISO(International Standards Organization)ikut mengembangkan beberapa standards terutama dalam lingkup komunikasi computer.
X – CONSORTIUM
Konsorsium inimembuat pedoman antara muka yang berdasarkan tekonologi x-window(teknologi window pada unix-semacam Microsoft windows)di PC.Yang dikembangkan di Massachuseets Institute of Technologi.
AT & T
AT & T mengeluarkan standards system V yang disebut SVID(System V Interface Definition)Standard ini menyebutkan fasilitas-fasilitas pada Unix yang dijamin tidak akan berubah pada rilis-rilis mendatang.

Sejarah Linux

Siapa yang belum tahu Mandriva Linux? Siapa yang belum tahu Open Suse? Siapa yang belum tahu Red Hat? Bagi orang yang biasa berkecimpung di dunia komputer, khususnya Linux, maka nama-nama itu sudah tidak asing lagi di telinga. Namun tahukah Anda bahwa sebenarnya, Linux memiliki sejarah yang cukup panjang perjalanannya?

UNIX merupakan salah satu sistem operasi yang mengawali lahirnya Linux ke dunia ini. UNIX merupakan salah satu sistem operasi yang ada saat ini. Adapun UNIX merupakan salah satu sistem operasi populer selain keluarga raksasa Microsoft (mulai dari DOS, MS 9x sampai Vista), Novell, OS/2, BeOS, MacOS dan lainnya.

Sejarah kemunculan UNIX dimulai pada tahun 1965 ketika para ahli dari Bell Labs, sebuah laboratorium milik AT&T, bekerja sama dengan MIT dan General Electric membuat sistem operasi bernama Multics(sudah pernah dengar belum?). Nah, sistem operasi Multics ini awalnya didesain dengan harapan akan menciptakan beberapa keunggulan, seperti multiuser, multiprosesor, dan multilevel filesystem. Namun pada tahun 1969, AT&T akhirnya menghentikan proyek pembuatan Multics karena sistem operasi Multics ini sudah tidak memenuhi tujuan semula. Dengan kata lain, proyek ini mengalami hambatan karena dalam kenyataannya Multics banyak terdapat bugs dan sulit sekali dioperasikan.

Beberapa programmer Bell Labs yang terlibat dalam pembuatan dan pengembangan Multics, yaitu Ken Thompson, Dennis Ritchie, Rudd Canaday, dan Doug Mcllroy, secara tidak resmi tetap meneruskan proyek pengembangan Multics. Dan akhirnya sampailah pada sebuah sistem operasi generasi penerus dari Multics bulan Januari 1970 yang diberi nama UNIX.

Adapun generasi baru Multics ini memiliki lebih banyak keuggulan dibandingkan saudara tuanya. Nama UNIX diberikan oleh Brian Kernighan untuk memberi penegasan bahwa UNIX bukanlah Multics (tidak sama). UNIX akhirnya memiliki keunggulan seperti yang diharapkan pada awal penciptaannya. Yaitu:

1. Multilevel Filesystem

2. Multiuser dan Multiprosesor

3. Desain arsitektur yang independen terhadap suatu hardware

4. Berbagai device dapat dianggap sebagai file khusus

5. Memiliki user interface yang sederhana

6. Cocok untuk lingkungan pemrograman

7. Memiliki utilitas yang dapat saling digabungkan

Setahun setelahnya, UNIX dapat dijalankan pada komputer PDP-11 yang memiliki memory 16 KB dan sebuah disk berukuran 512 KB. Pada waktu itu source codenya UNIX masih ditulis dalam bahasa mesin (assembler). Kemudian pada tahun 1973, source code UNIX ditulis ulang dalam bahasa C yang dibuat oleh Dennis Ritchie.

Tujuan Mr. Ritchie mengubah source code UNIX ke dalam bahasa C tak lain dan tak bukan karena bahasa C didesain multiplatform dan bersifat fleksibel. Dengan dirubahnya source code ke dalam bahasa C, maka UNIX dapat dikembangkan dan dikompilasi ulang ke berbagai jenis komputer. Sejak saat itu dibuatlah berbagai macam varian UNIX yang sengaja didesain untuk jenis komputer tertentu.

Setahun kemudian, karena merasa UNIX sudah cukup matang, maka Thompson dan Ritchie mempublikasikan sebuah paper tentang UNIX. Ternyata UNIX mendapat sambutan yang sangat luar biasa dari lingkungan perguruan tinggi. Dan UNIX lah yang menjadi sistem operasi favorit di lingkungan perguruan tinggi.

Awalnya, sistem operasi UNIX ini didistribusikan secara gratis di dunia pendidikan, namun setelah banyak digunakan oleh korporasi industri dan bisnis (karena kehandalannya menangani bidang jaringan (networking), UNIX akhirnya diperdagangkan dan dipatenkan). Dalam perkembangan selanjutnya, UNIX dan varian-variannya yang dikomersialkan menjadi suatu sistem operasi yang cukup mahal pada saat itu(namun ada beberapa yang gratis karena dikembangkan dengan semangat openSource), hal ini disebabkan karena kestabilan, mampu mengerjakan program multitasking dan dapat digunakan oleh beberapa user secara bersamaan.

Adapun varian UNIX yang dikomersialkan dan populer karena kehandalannya seperti BSD 4.1 (1980), SunOS, BSD 4.2, SysV(1983), UnixWare dan Solaris 2(1988), dan lainnya. Dan yang dikembangkan dengan semangat openSource atau free diantaranya: FreeBSD, OpenBSD, NetBSD, Mnix, Hurd

Dari tadi ngomongin UNIX mulu, Linuxnya di mana? Oke, oke. Kita mulai…..

Kenal Linus Torvalds kan? Linus dilahirkan di Helsinki, Finlandia pada tanggal 28 Desember 1969. Orang yang disebut sebagai Bapak Linux(LINus UniX) ini, sudah mengenal bahasa pemrograman pada umurnya yang ke 10. Saat itu ia sering mengutak-atik komputer kakeknya, Commodore VIC-20. Karena hobinya dalam dunia komputing, 1988 Linus diterima di Univerity of Helsinki dan pada tahun 1990, Linus memulai kelas pemrograman C pertamanya. Pada tahun 1991, Linus tidak puas terhadap sistem operasi yang ada pada PC pertamanya (MS-DOS atau Disk Operation System), OS buatan Microsoft.

Linus lebih cenderung untuk menggunakan sistem operasi UNIX seperti yang dipakai komputer milik universitasnya. Akhirnya ia mengganti sistem operasi openSource Minix yang berbasiskan UNIX. Adapun Minix ini merupakan sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andrew S. Tanenbaum, seorang professor yang menggeluti penelitian masalah OS dari Vrije Universiteit, Belanda. Adapun Minix ini digunakan untuk keperluan pengajaran dan pendidikan.

Namun Linus merasa bahwa Minix masih memiliki banyak kelemahan. Dan mulai saat itu, di usianya yang ke-23, Linus mulai mengutak-atik kernel Minix. Dan ia mulai mengembangkan sistem yang kompatibel dengan IBM PC. Pada bulan Agustus 1991, lahirlah Linux 0.01 hasil oprekan Linus, dan pada tanggal 5 Oktober 1991, secara resmi Linus mengumumkan Linux 0.02 yang hanya dapat menjalankan BASH dan gcc compiler. Selain itu, Linus juga mempublikasikan sistem operasi buatannya tersebut lengkap dengan source codenya, yang ternyata disambut dengan sangat antusias oleh para programmer dan developer di seluruh dunia agar dapat di develop bersama-sama.

Sampai saat ini, Linux dibangun oleh berbagai macam komunitas dan jangan heran apabila banyak sekali distro-distro Linux yang beredar. Mulai dari yang berbayar sampai yang gratis, dari untuk pemula sampai tingkat lanjut, dan biasanya dengan banyaknya distro Linux yang beredar akan membuat orang awam bingung untuk memilih distro. Bayangkan, ada beratus-ratus distro yang tercipta atau bahkan beribu-ribu. Namun perlahan tapi pasti, diantara distro-distro Linux ini ada yang menyamai (atau bahkan) melebihi kemampuan dari Sistem Operasi keluarga raksasa (Microsoft) dan dengan semakin mudahnya dan semakin lengkapnya dukungan Linux pada hardware, besar kemungkinan Linux akan menjadi alternatif (atau bahkan sistem operasi utama di dunia). InsyaAllah bila tidak ada halangan, saya akan memberikan tips-tips memilih distro Linux.

Tinggalkan komentar